Dusun Tegalrejo, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang – Musim kemarau yang berkepanjangan sering kali mengakibatkan kekeringan di berbagai wilayah, termasuk di Dusun Tegalrejo, Desa Suruh. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang memberikan bantuan drop air untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat setempat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak kekeringan dan kesulitan mendapatkan air bersih.

Kondisi Kekeringan di Dusun Tegalrejo

Dusun Tegalrejo, yang terletak di kawasan Kecamatan Suruh, merupakan salah satu wilayah yang kerap mengalami kekeringan setiap tahunnya saat musim kemarau. Banyak sumber mata air yang mengering, sehingga warga setempat kesulitan untuk mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, baik untuk keperluan minum, mandi, cuci, maupun untuk keperluan pertanian.

Dalam menghadapi kondisi ini, BPBD Kabupaten Semarang turun tangan dengan mengirimkan truk-truk tangki air ke daerah yang terdampak kekeringan, salah satunya di Dusun Tegalrejo. Hal ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan air bersih bagi masyarakat, terutama bagi keluarga yang paling membutuhkan.

Kegiatan Drop Air BPBD di Dusun Tegalrejo

Pada tanggal 10 Oktober 2024, BPBD Kabupaten Semarang melaksanakan penyaluran air bersih di Dusun Tegalrejo. Kegiatan ini disambut antusias oleh warga yang sudah beberapa minggu kesulitan mendapatkan air bersih akibat kemarau yang cukup panjang.

1. Penyaluran Air ke Warga : Proses drop air dimulai pada pagi hari, dengan truk-truk tangki air BPBD yang tiba di lokasi dan langsung menuju beberapa titik yang dianggap paling membutuhkan, seperti tempat penampungan umum dan sumber air warga yang sudah hampir kering. Warga dengan sabar menunggu giliran untuk mengambil air bersih yang disalurkan langsung dari truk.
2. Prioritas pada Rumah Tangga yang Terpencil : BPBD juga memprioritaskan rumah tangga yang berada di daerah yang lebih terpencil dan sulit dijangkau, agar distribusi air merata dan tidak ada yang tertinggal. Petugas BPBD memastikan bahwa air yang diberikan cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari warga, seperti konsumsi air minum dan mandi.
3. Koordinasi dengan Pemerintah Desa : Sebelum pelaksanaan drop air, BPBD melakukan koordinasi dengan Pemerintah Desa Suruh dan Pemerintah Dusun Tegalrejo untuk menentukan titik-titik yang paling membutuhkan bantuan air bersih. Koordinasi ini juga penting untuk memastikan kelancaran distribusi air dan untuk meminimalisir terjadinya kerumunan warga di titik-titik penyaluran air.

Manfaat Drop Air bagi Masyarakat

Pemberian bantuan air bersih oleh BPBD ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Dusun Tegalrejo. Beberapa manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini antara lain:

1. Meningkatkan Ketersediaan Air Bersih : Dengan adanya drop air dari BPBD, warga Dusun Tegalrejo yang selama ini kesulitan mendapatkan air bersih, kini bisa sedikit lega karena mereka memperoleh pasokan air yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
2. Mengurangi Dampak Kesehatan : Kekurangan air bersih sering kali memicu masalah kesehatan, seperti dehidrasi, penyakit kulit, dan gangguan kesehatan lainnya. Dengan bantuan air bersih ini, risiko gangguan kesehatan akibat kekurangan air dapat diminimalisir.
3. Mendukung Aktivitas Ekonomi dan Pertanian : Selain untuk kebutuhan rumah tangga, ketersediaan air juga mendukung kegiatan pertanian yang menjadi mata pencaharian sebagian besar warga Dusun Tegalrejo. Meskipun bantuan air ini tidak dapat sepenuhnya menggantikan kebutuhan air untuk irigasi pertanian, bantuan ini cukup meringankan beban petani dalam menjalankan aktivitas pertanian sehari-hari.

Harapan dan Tindak Lanjut

Meskipun bantuan air ini sangat membantu, pemerintah desa bersama dengan BPBD dan pihak terkait lainnya berharap agar masyarakat dapat lebih berhemat dalam penggunaan air dan mulai memperhatikan pengelolaan sumber daya air di wilayah mereka, terutama dalam menghadapi musim kemarau yang bisa datang setiap tahun.

Kedepannya, selain bantuan drop air, pemerintah juga akan terus berupaya untuk mencari solusi jangka panjang, seperti pembangunan sumur bor dan penyediaan sumber air alternatif agar masalah kekeringan ini dapat diatasi secara berkelanjutan.